Gea Yustika (6662160061)
Jihan Chadijah (6662160066)
sumber: google
Pesawat terbang merupakan salah satu transportasi
yang diandalkan masyarakat untuk berpergian baik domestik maupun luar negeri.
Selain kenyamanan yang didapatkan dalam perjalanan, menggunakan pesawat terbang
juga memudahkan untuk sampai ke tempat tujuan dalam waktu yang singkat. Namun
sangat disayangkan beberapa bulan terakhir tepatnya diawal tahun 2019 pengguna
pesawat terbang mengalami penurunan. Faktor yang paling mempengaruhi dari
penurunan jumlah penumpang tersebut yaitu tarif harga pesawat yang melonjak
naik, sehingga masyarakat harus berfikir beberapakali sebelum memutuskan untuk berpergian
menggunaka pesawat terbang.
Kenaikan tarif tersebut disebabkan oleh berbagai
faktor yang mempengaruhinya, dilansir dari situs media online menurut Mantan
Direktur Utama Angkasa Pura II yang saat ini menjabat sebagai Menteri
Perhubungan, Budi Karya Sumadi penyebab utama yang membuat harga tiket naik
yaitu maskapai yang masih saja tidak menjalankan imbauan sebagaimana telah
dibuat oleh Kementrian Perhubungan.
Imbauan-imbauan yang telah diterbitkan itu antara
lain, mengenai penerapan surprice atau harga tertentu berjenjang lalu ada juga
penurunan batas atas. Imbauan selanjutnya yaitu pihak maskapai menyediakan harga
tiket berdasarkan subclass yang dimana merupakan golongan dalam tiket pesawat
disetiap kelas penerbangan.
Selain itu harga AVTUR (bahan bakar pesawat) juga
mempengaruhi mahalnya harga tiket pesawat. Sebanyak 45% harga AVTUR
mempengaruhi biaya operasional penerbangan dan harga AVTUR domestik lebih
tinggi 20% dibandingkan internasional maka dari itu harga tiket lebih mahal.
Berikut adalah perbandingan harga tiket domestik
(Jakarta-Bali) dengan harga tiket internasional (Jakarta-Singapore) berdasarkan
situs pemebelian tiket online traveloka.com yang menunjukan harga tiket
domestik lebih mahal dibandingan harga tiket internasional.
Lain halnya dengan wakil presiden Jusuf Kalla yang
menyatakan bahwa tarif pesawat melonjak karena nilai tukar rupiah terhadap
dolar AS dan harga AVTUR yang dibayar dengan valas.
Dibawah ini merupakan infografik yang menggambarkan
pengguna pesawat terbang domestik setiap bulan januari selama 5 tahun terakhir di
Bandara Soekarno Hatta.
Dapat dilihat dari infografik tersebut dimana selama
tahun 2015 sampai 2019 mengelami perubahan penumpang pesawat terbang domestik
bulan Januari dipilih karena dibulan Januari 2019 terjadi kenaikan harga yang
signifikan dan dibandingkan dengan empat tahun kebelakang, ditahun 2015 menuju
2016 mengalami kenaikan penumpang sebesar mencapai sekitar 270 ribu penumpang.
Pada tahun 2018 menempati angka paling tinggi sebanyak sekitar 1,8 juta penumpang, terbukti di awal
tahun 2019 jumlah penumpang mengalami penurunan dratis dibandingkan tahun-tahun
sebelumnya yang mencapai 300 ribu penumpang untuk penerbangan domestik.
1 Comments
JADIKAN AGEN KAMI MENJADI FAVORIT ANDA ,
ReplyDeleteAYOO BERGABUNG BERSAMA RIBUAN MEMBER KAMI YANG LAINNYA
HANYA DI HTTP :// WWW.ARENA-DOMINO.COM
BONUS ROLLINGAN TERBESAR 0,3 % SETIAP MINGGUNYA .
Untuk keterangan lebih lanjut, segera hubungi kami di: WA : [+855]964967353